PROFIL PSHT RANTING MESUJI TIMUR 1

Nama Organisasi: Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT)
Ranting: Mesuji Timur 1
Lokasi: Kecamatan Mesuji Timur, Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung

Sejarah Singkat:
PSHT Ranting Mesuji Timur 1 adalah bagian dari organisasi Persaudaraan Setia Hati Terate, salah satu perguruan pencak silat terbesar di Indonesia. PSHT didirikan oleh Ki Hadjar Hardjo Oetomo pada tahun 1922 di Madiun, Jawa Timur. PSHT bertujuan membentuk manusia berbudi luhur, tahu benar dan salah, dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Ranting Mesuji Timur 1 berdiri untuk mewadahi warga dan calon warga PSHT di wilayah Kecamatan Mesuji Timur yang ingin belajar dan melestarikan seni bela diri pencak silat. Ranting ini telah aktif mengadakan latihan rutin, ujian kenaikan tingkat, hingga acara tahunan seperti pengesahan warga baru.

Kegiatan Utama:

• Latihan Bela Diri: Dilakukan secara rutin untuk melatih fisik, mental, dan spiritual para anggota.
• Pengesahan Warga Baru: Setiap tahun diadakan upacara pengesahan bagi calon warga yang telah memenuhi syarat.
• Pemberdayaan Masyarakat: Selain bela diri, PSHT juga aktif dalam kegiatan sosial seperti bakti sosial dan gotong-royong.
• Pembinaan Moral: Anggota PSHT diajarkan untuk menjunjung tinggi nilai-nilai persaudaraan, kesopanan, dan budi pekerti.

Tujuan dan Nilai-Nilai:

• Membangun karakter manusia yang tangguh, berbudi pekerti luhur, dan siap mengabdi kepada bangsa dan negara.
• Menjunjung tinggi persaudaraan tanpa memandang latar belakang agama, suku, atau status sosial.

Struktur Kepengurusan:
Ranting Mesuji Timur 1 dipimpin oleh seorang Ketua Ranting yang bertanggung jawab atas seluruh kegiatan seluruh Rayon dan di bawah naungan PSHT Cabang Mesuji.

Visi dan Misi PSHT Ranting Mesuji Timur 1

Visi:

Menjadi organisasi pencak silat yang berperan aktif dalam membentuk generasi muda yang berkarakter kuat, berbudi luhur, serta mampu menjaga dan melestarikan seni budaya bela diri pencak silat untuk kesejahteraan masyarakat dan kemajuan bangsa.

Misi:

1. Melestarikan Seni Budaya Pencak Silat: Meningkatkan kesadaran dan minat generasi muda serta masyarakat terhadap seni budaya pencak silat sebagai warisan budaya bangsa.

2. Membina Generasi Berbudi Luhur: Membentuk karakter anggota PSHT yang memiliki akhlak mulia, sopan santun, serta menjunjung tinggi persaudaraan dan toleransi.

3. Mengembangkan Keterampilan Bela Diri: Melatih fisik, mental, dan spiritual anggota melalui latihan bela diri yang sistematis dan berkelanjutan.

4. Membangun Solidaritas dan Persaudaraan: Memupuk rasa persaudaraan dan kekompakan antaranggota, tanpa memandang suku, agama, dan status sosial, sehingga tercipta persaudaraan yang kuat.

5. Berperan Aktif dalam Pembangunan Sosial Masyarakat: Terlibat dalam kegiatan sosial kemasyarakatan seperti bakti sosial, gotong-royong, dan kegiatan yang bermanfaat bagi lingkungan sekitar.

6. Menanamkan Rasa Cinta Tanah Air: Mendidik anggota PSHT agar menjadi individu yang cinta tanah air, siap berbakti dan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).